Menyantap kue kering dan hidangan khas adalah sebagian momen lebaran yang terekam di halalbihalal keluarga besar SMAN 1 Singgahan Tuban (15/4/2024). Halalbihalal yang digelar di kediaman Bapak Anam Syaifuddin, M. Pd. di Balen Bojonegoro tersebut sukses menghadirkan potret ragam tradisi hari kemenangan.
Suasana akrab penuh kekeluargaan langsung terasa ketika Warga SMAN 1 Singgahan datang bersama keluarga. Pak Wid sekeluarga dan Mas Sandy menjadi yang pertama hadir. Disusul Pak Umam dan keluarga. Selanjutnya rombongan Ibu Sugiharti, Bu Wiwik, Bu Eka, Bu Andin dan suami. Bapak Hasan lutfi hadir fullteam bersama ibu dan trio putra-putri tercinta. Ibu Alfiana yang tengah menantikan kelahiran putri ketiga juga hadir bersama suami.
kloter berikutnya, Bu Endang dan Bu Dhinta sekeluarga datang bersamaan dengan rombongan Pak Hilal, Bu Dessa, Bu Putri, Bu Lia, Pak Slamet dan Bu Rani sekeluarga. Keluarga Pak Siswanto, Pak Mohdi, Pak Priyo, Bu Bertin, Bu Rusmini dan Bu Her datang, disusul keluarga Pak Susanto.
Selanjutnya seremoni nonformal berlangsung cair. Pak Umam selaku perwakilan guru dan karyawan menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin. Pak Umam juga berterima kasih atas sambutan luar biasa dari tuan rumah. Pak Anam selaku kepala sekolah dan tuan rumah juga menyampaikan permohonan maaf dan terima kasih atas kehadiran keluarga besar SMAN 1 Singgahan di kediamannya.
Bapak Hasan Lutfi menyambung dalam ceramah singkatnya, bahwa silaturahmi keluarga besar SMAN 1 Singgahan adalah contoh implementasi ibadah ramadhan dan idul fitri. Silaturahmi merupakan bentuk menjaga hubungan baik dengan sesama manusia. Berhubungan baik dengan sesama manusia tidak dapat dipisahkan dengan amalan menjaga hubungan baik dengan Tuhan dan Alam.
Usai ceramah, segenap warga SMAN 1 Singgahan bersalam-salaman, lanjut menyantap hidangan dan beramah tamah.
Halalbihalal hari itu sekaligus menjadi momen perkenalan antaranggota keluarga. Yang belum kenal menjadi dekat, yang dekat semakin erat. Anak-anak berkawan dan bermain bersama. Bapak-bapak dengan cepat larut dalam obrolan khas bapak-bapak. Ibu-Ibu membaur tak kehabisan cerita. Semuanya menjadi kolase potret pertemuan sebuah keluarga besar; akrab tanpa sekat.
Sebelum pulang, keluarga besar SMAN 1 Singgahan berfoto bersama di halaman kediaman Bapak Anam. Beberapa kali jepret dengan beberapa gaya berbeda di satu lokasi sama, depan rumah. Ya, rumah menjadi latar belakang yang memberikan efek istimewa pada sesi foto siang itu. Rumah menggambarkan sumber kehangatan dan kasih sayang. Rumah menjadi tempat berlindung sekaligus tempat diri berekspresi. Bagi keluarga besar SMAN 1 Singgahan, instansi SMAN 1 Singgahan adalah rumah tersebut. SMAN 1 Singgahan adalah rumah tempat mengekspresikan diri dan mengabdi.
Bertolak dari momen halalbihalal tahun ini sampai sebelas bulan ke depan dan seterusnya, semoga SMAN 1 Singgahan tetap menjadi rumah sumber kehangatan dan kasih sayang yang menjadi ladang amal ibadah seluruh penghuninya.
***
Redaksi