Mungkin bagi sebagian masyarakat kata KSN ini masih terdengar asing, padahal KSN bukanlah hal baru lagi bagi kita semua. KSN merupakan sebutan baru untuk ajang bergengsi tahunan, yaitu Olimpiade Sains Nasional atau biasa disingkat OSN. Pada tahun 2020 lalu pemerintah mengubah (OSN) Olimpiade Sains Nasional menjadi KSN (Kompetisi Sains Nasional). Walaupun namanya berubah tetapi ajang bergengsi ini tetap menjadi kegiatan yang paling ditunggu oleh semua siswa. KSN bisa menjadi sarana pengembangan kreativitas peserta didik dan tenaga pendidik, dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi sekaligus sebagai sarana untuk menumbuhkembangkan semangat berkompetisi berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.
Tahun ini Tanah Air sedang dilanda badai Covid-19, hal ini membuat pelaksanaan KSN harus dilakukan secara dalam jaringan atau daring. Kompetisi Sains Nasional (KSN) 2021 mulai dihelat oleh Pusat Prestasi Nasional, Sekretariat Jenderal, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan Kompetisi Sains Nasional Tingkat Sekolah (KSN-S). KSN-S dilaksanakan pada tanggal 3-10 Maret 2021, setiap sekolah akan menyeleksi murid yang hendak dikirim untuk mengikuti tahapan-tahapan seleksi KSN ke tingkat kabupaten/kota, provinsi, nasional, dan internasional.
SMAN 1 Singgahan menjadi salah satu lembaga sekolah yang mengirimkan siswanya untuk mengikuti seleksi KSN di tingkat kabupaten/kota atau biasa disebut KSN-K. Ada sembilan mapel yang akan dilombakan dalam KSN 2021, yaitu matematika, fisika, kimia, informatika, biologi, astronomi, kebumian, ekonomi, dan geografi. Untuk setiap mapelnya SMAN 1 Singgahan mengirimkan 2 siswa untuk mewakili sekolah. Walaupun KSN-K dilaksanakan secara online tetapi semangat belajar siswa yang terpilih tetaplah besar.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, sebelum pelaksanaan KSN-K para siswa akan mendapat bimbingan dari Bapak/Ibu Guru Pembimbing. Untuk pembimbing di bidang Matematika dan Informatika ada Bapak Supriadi, S. Pd, Fisika dan Astronomi di bimbing oleh Ibu Sri Andiningsih, S. Pd, Kimia dibimbing oleh Ibu Sugiharti, S. Pd, Biologi dibimbing oleh Ibu Siti Muannasah, S. Pd, Kebumian dibimbing oleh Ibu Dhinta Verdiana, S. Pd, Ekonomi dibimbing oleh Ibu Rusmini, S. Pd, dan Geografi dibimbing oleh Ibu Masyiah Andriati, M. Pd. Bimbingan tidak selalu dilaksanakan secara online, terkadang bimbingan juga diadakan secara offline dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
KSN-K 2021 jenjang SMA/MA ini dilaksanakan dengan sistem berbasis CBT. Agar pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik dan lancar maka sebelumnya akan dilaksanakan simulasi terlebih dahulu. Tahap simulasi uji coba yang bertujuan untuk mengenalkan sistem aplikasi dan latihan bagi peserta didik yang akan dilakukan pada tanggal 27 sampai 29 Mei 2021.
Pelaksanaan KSN-K sendiri adalah pada tanggal 2 hingga 4 Juni 2021. Tanggal 2 Juni 2021 akan dilaksanakan sinkronisasi oleh poktor kemudian pada tanggal 3 Juni 3021 akan diadakan KSN-K untuk mapel matematika, fisika, kimia, biologi, dan informatika. Di hari terakhir, yaitu tanggal 4 Juni 2021 diadakan KSN-K untuk mapel astronomi, kebumian, ekonomi, dan geografi.
Ternyata bertepatan pada tanggal itu SMAN 1 Singgahan juga tengah melaksanakan Penilaian Akhir Tahun. Siswa/siswi yang telah dipilih untuk mengikuti KSN-K harus belajar keras agar mereka tetap bisa mengikuti KSN-K dan Penilaian Akhir Tahun dengan maksimal. Siswa akan mengerjakan PAT setelah mereka selesai mengikuti KSN-K, ada juga siswa yang memilih untuk mengikuti ujian susulan di hari berikutnya. Walaupun jadwal KSN-K dan PAT bersamaan, kedua kegiatan itu tetap bisa dilaksanakan dengan hikmat oleh para peserta.
“Hasil tidak akan menghianati usaha. ”
Perjuangan siswa SMAN 1 Singgahan terbayarkan dengan hasil yang cukup memuaskan. Pada tanggal 19 Juni 2021 melalui web Pusat Prestasi Nasional, dua siswa SMAN 1 Singgahan dinyatakan lolos pada tahap seleksi tingkat Kabupaten/Kota. Peserta yang lolos seleksi tingkat kabupaten akan melaju untuk mengikuti Kompetisi Sains Nasional tingkat Provinsi. Dua siswa SMAN 1 Singgahan yang lolos adalah Lailatudzurrohmah dari bidang matematika dan Fitri Amanatul Khotimah dari bidang ekonomi.
Kabar baik tidak sampai disitu saja, 2 minggu setelah pengumuman dari Pusat Prestasi Nasional, Dinas Pendidikan Jatim memberikan revisi peserta yang lolos seleksi kabupaten dan SMAN 1 Singgahan menambah dua peserta lagi. Dua peserta yang lolos tersebut adalah Devi Titin Sofia dan Admaeny Kusumas dari bidang informatika. Itu artinya ada empat siswa yang lolos seleksi tingkat kabupaten/kota dan akan mengikuti seleksi tingkat provinsi.
KSN-P semulanya akan dilaksanakan pada tanggal 2 sampai 7 Agustus 2021 diundur menjadi tanggal 13 sampai 16 September 2021. Sebagaimana kita ketahui bahwa dalam rangka penanggulangan penularan corona virus desease 2019 (COVID-19) Pemerintah mengeluarkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Kebijakan Pemerintah tersebut didukung oleh Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 11 Tahun 2021 tentang PPKM dan Pembatasan Kegiatan Bepergian Keluar Daerah Dan/Atau Cuti Selama Libur Nasional Tahun 2021 Dalam Masa Pandeni COVID-19 Bagi Pegawai di Lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Oleh sebab itu, Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) memandang perlu untuk melakukan perubahan jadwal pelaksanaan Kompetisi Sains Nasional Tingkat Provinsi (KSN-P) dan Kompetisi Sains Nasional (KSN) 2021 Jenjang SMA/MA.
Pengunduran jadwal KSN-P tersebut dimanfaatkan oleh semua peserta yang akan mengikuti seleksi tingkat provinsi untuk memaksimalkan diri. Walaupun masa PPKM, bimbingan tetap bisa dilaksanakan secara online. Demikian liputan yang bisa saya sampaikan apabila ada kesalahan saya mohon maaf, untuk siswa SMAN 1 Singgahan yang berhasil lolos seleksi tingkat kabupaten/kota tetap semangat ya. Semoga kalian bisa terus mengharumkan nama SMA kita. Sukses selalu untuk KSN-P kedepannya. (Lailatudzurrohmah)